Bang Pirman, Niat Mulia Nikahi Janda


Malam kemarin saya duduk manis di depan TV dengan buku di meja belajar. Udah boking duluan sama keluarga entar jam 20.30 pindah chanel ke metro TV. Pada penasaran kenapa, saya juga penasaran acaranya kayak gimana. Tapi ini tontonan bergizi inysaAllah, daripada sinetron, telenovela apalagi serial india yang mendominasi televisi Indonesia saat ini. Hohoho.

Di acara I'm Possible yang dipandu oleh Merry Ryana, ada dua Guest Star yang membuat pemirsa di studio terkejut. Bahkan saya yang di depan layar juga gak habis piker kenapa di zaman seperti ini ada seorang bujang yang menikahi janda dengan 7 anak. Yang pernah saya tahu ada artis yang dinikahi laki-laki bujang beberapa bulan dan akhirnya minta warisan. Beda banget dengan si Abang Pirman yang menikahi Bunda Elly dengan tujuan mulia untuk membantu seorang janda. Tekadnya untuk menikah juga diiktiarkan melalui musyawarah bersama keluarga dan istikharah, insyaAllah sudah tidak ada keraguan untuk menjalaninya. Pernikahan mereka sudah lewat 3 tahun, saat ini Bang Pirman berumur 29 tahun dan bunda Elly berumur 15 (dibalik) Hehe. Saat hadir di acara metro TV yang bertemakan LELAKIKU RAJAKU, keduanya terlihat sangat percaya diri menceritakan kisahnya. Kisah cinta mereka bisa dibaca di sini
PEREMPUAN INGIN DICINTAI
LAKI-LAKI INGIN DIHORMATI
SELALU DAN SELAMANYA
(I'm Possible – MetroTV)

Yaaps, quote di atas memang benar adanya. Bagaimanapun keadaan seorang istri, walau sudah tua dan mulai keriput masih saja bertanya "apakah engkau mencintaiku wahai suamiku?", karena istri ingin selalu dicintai selalu dan selamanya. Begitu juga dengan suami yang ingin dihormati, bagaimanapun keadaanya saat ini, kesalahan yang pernah dilakukan ataupun gaji yang lebih sedikit dari istri, tetap saja suami ingin dihormati selalu dan selamanya. Merry Ryana menganalogikan seorang suami seperti uang Rp. 100.000, walaupun berada di tong sampah, keadaanya mulai lusuh, dan diinjak-injak oleh banyak orang, kita tentu masih mau menerima uan tersebut. Karena apa ? karena nilai dari uang tersebut. Begitupula seorang suami, bagaimanapun kesalahan yang pernah dibuat, kita harus tetap menghormati beliau sebagai seorang suami kepala rumah tangga.

Belajar dari Bang Pirman dan Bunda Elly, walaupun istrinya memiliki penghasilan yang lebih besar dari suami, Bunda Elly tidak mengurangi rasa hormatnya ke pada suaminya yang jauh lebih muda ini. Usahanya untuk selalu menghormati dilakukan walaupun banyak perbedaan diantara keduanya. Bahkan Bunda Elly menuruti keinginan suaminya untuk resign mengajar di sebuah kampus agar bisa lebih banyak istirahat di rumah karena kondisinya mulai sakit-sakitan. Bukankah itu juga bukti kecintaan seorang suami pada istrinya ? Subhanallah, betapa indahnya rumah tangga yang dijalani dengan niat beribadah kepada Allah.

DI ATAS PAPAN CATUR RATU BISA BERGERAK KEMANA SAJA
TETAPI TANPA RAJA, PERMAINANPUN BERAKHIR
(I'm Possible – MetroTV)

Seorang perempuan dikenal sebagai makhluk multitasking yang bisa melakukan banyak hal dalam satu waktu dengan presentasi fokus yang sama. Hal ini sangat berbeda dengan laki-laki yang hanya bisa fokus pada satu hal saja. Walaupun begitu, tanpa kehadiran laki-laki, hidup perempuan tidak akan pernah sempurna.
]
Kata "perempuan" berasal dari kata sansekerta yaitu "empu" yang berarti yang memimiliki. Maksudnya perempuan adalah milik dirinya sendiri, bukan miliksuami atau yang lainnya, itu sebabnya perempuan menuntut kebebasan. Wanita artinya wani ditoto (mau diatur). Maka dari dua pengertian ini kita bisa menyipulkan bahwa seorang istri menginginkan kebebesan, tetapi juga harus mau untuk diatur oleh mitranya yaitu suami, keduanya haruslah seimbang.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

FAMILY LIFE CHEKUP #lovechallenge

Learn Unlearn Relearn

Membangun Peradaban Dari Dalam Rumah